Makassar, Baruga – Korps Mahasiswa Ilmu Komunikasi (Kosmik) menyelenggarakan Forum Apresiasi Sosialisasi Alamamater (Frame). Kegiatan ini diadakan pada Sabtu, 24/3/2018. Bertempat di Pelataran Baruga A.P Pettarani, kegiatan ini dihadiri oleh peserta sosialisasi almamater formal, warga Kosmik, dan petinggi-petinggi lembaga se-Kema FISIP Unhas.

Kegiatan Frame bertujuan sebagai wadah apresiasi, ruang evaluasi dan pembelajaran bagi warga Kosmik secara umum, dan mahasiswa Ilmu Komunikasi angkatan 2017 secara khusus. Pada pelaksaannya, 7 orang perwakilan peserta sosialisasi almamater menjadi fasilitator dalam sesi Frame ini. Mereka menerangkan soal kegiatan serta tahapan-tahapan yang telah dilewati selama sosialisasi almamater formal berlangsung, termasuk saat melakukan riset tentang pendidikan.

Salah satu peserta sosialisasi almamater 2017, Jawahirus Saniah mengungkapkan bahwa sosialisasi almamater formal yang ia jalani pada tahun ini adalah proses yang menyenangkan. Selain itu ikatan emosional yang ia rasakan pun sangat terasa. “Semoga kedepannya, proses sosialisasi almamater formal yang ada di Kosmik bisa berjalan lebih baik lagi, lebih tertata, dan punya lebih banyak tujuan yang ingin dicapai,” jelasnya.

Sebelumnya, riset yang dilakukan oleh peserta dilaksanakan dalam rangkaian Forum Inisiasi Gerakan Unik Dan Radikal (FIGUR), salah satu proses sosialisasi almamater di Kosmik. Seluruh hasil riset tersebut akan dibukukan. “Tentu saja output yang telah kita konsepkan merupakan hasil dari proses dialektis yang cukup panjang, bahkan buku juga menjadi sebuah investasi jangka panjang yang di dalamnya tentu saja akan memuat kebaikan-kebaikan yang dapat bermanfaat bagi orang-orang di sekitarnya,” ungkap Azwar Asnan selaku Kaisar Kosmik periode 2017-2018.

“Walaupun ini merupakan penyelenggaraan Frame yang pertama kalinya, semoga semangat adik-adik bisa tetap terjaga, khususnya semangat berlembaganya. Jika pun diadopsi kembali pada tahun-tahun berikutnya, semoga pengoptimalisasian dan pengaplikasian dari nilai-nilai yang coba ditransformasikan dapat dimaksimalkan sebaik mungkin,” sambung Kaisar Kosmik.

Sementara itu Nursandrawali Gosul, Ketua BEM Kema FISIP Unhas juga memberikan pendapatnya soal kegiatan yang Kosmik selenggarakan. Menurutnya Kosmik merupakan salah satu lembaga kemahasiswaan yang progresif dalam gerak-gerak kemahasiswaannya. Karya-karya yang Kosmik hasilkan selalu mengandung upaya-upaya pembaruan yang tentu saja terus mengikuti perkembangan zaman. “Tentu saja, upaya seperti ini merupakan strategi edukasi yang coba diterapkan oleh Kosmik agar tetap memiliki nilai jual terhadap anggotanya. Upaya-upaya seperti ini juga merupakan usaha yang dapat menggugurkan stigma negatif kebanyakan orang terhadap bagaimana aktivitas kemahasiswaan di kampus,” jelas Nursandrawali yang juga merupakan mahasiswi Departemen Sosiologi ini. (IAP)